DAMPAK BANJIR

Di seluruh Indonesia, tercatat 5.590 sungai induk dan 600 di antaranya berpotensi menimbulkan banjir. Daerah rawan banjir yang dicakup sungai-sungai induk ini mencapai 1,4 juta hektar.


Gambar 1. Peta Zonasi Ancaman Banjir Di Indonesia


Berdasarkan data dari BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) bahwa dalam kurun waktu tahun 1822 – 2011 di seluruh provinsi di Indonesia tercatat 3.577 kejadian banjir dimana jumlah kejadian banjir yang paling tinggi yaitu pada tahun 2010 sebanyak 1024 kejadian dan jumlah korban jiwa yaitu sebanyak 18.427 orang dimana jumlah korban jiwa yang paling tinggi yaitu pada tahun 1917 sebanyak 15.000 orang.

Sumber: Diolah dari Data dan Informasi Bencana Indonesia (http//:dibi.bnpb.go.id).

Gambar 2. Grafik batang jumlah kejadian bencana banjir dan korban meninggal per provinsi tahun 1822 – 2011.

Sumber: Diolah dari Data dan Informasi Bencana Indonesia (http//:dibi.bnpb.go.id).

Gambar 3. Grafik batang jumlah kejadian bencana banjir dan korban meninggal per tahun 1822 – 2011.

Bencana banjir mengakibatkan kerugian berupa korban manusia dan harta benda, baik milik perorangan maupun milik umum yang dapat mengganggu dan bahkan melumpuhkan kegiatan sosial‐ekonomi penduduk. Selain itu, juga dapat menimbulkan gangguan psikologis bagi penduduk yang terkena bencana.

Dampak banjir tidak hanya dapat diartikan sebagai sebuah bencana. Namun kejadian banjir secara alami pada lingkungan yang alami memberikan dampak yang positif. Banjir merupakan hal yang penting untuk memelihara keanekaragaman hayati, ketersediaan stok ikan, dan kesuburan tanah dataran limpasan banjir, sehingga tidak dapat sepenuhnya dan tidak seharusnya dicegah. Di banyak daerah limpasan sungai, beberapa tanaman panen (seperti jute atau padi “aman” yang ditanam dalam air di Bangladesh) tergantung pada banjir musiman (CIFOR dan FAO, 2005).

Banjir (terutama banjir yang lebih sering/lebih kecil) juga dapat membawa banyak manfaat, seperti pengisian air tanah, membuat tanah lebih subur dan memberikan nutrisi di dalam tanah. Banjir menyediakan sumber daya air yang sangat dibutuhkan khususnya di daerah kering dan semi-kering di mana curah hujan bisa sangat tidak merata sepanjang tahun. Banjir secara khusus memainkan peran penting dalam menjaga ekosistem di koridor sungai dan merupakan faktor kunci dalam menjaga keanekaragaman hayati (WMO, 2006). Banjir menambahkan banyak nutrisi ke danau dan sungai yang menyebabkan peningkatan perikanan untuk beberapa tahun, juga karena kesesuaian suatu dataran banjir untuk pemijahan (sedikit pemangsa dan banyak nutrisi) (Tockner et al., 2000).


Share/Bookmark

TERIMA KASIH TELAH MENGUNJUNGI BLOG INI

Silahkan tinggalkan komentar anda

1 komentar tentang “DAMPAK BANJIR”

Dampak Banjir mengatakan...

dampak banjir terutama kerugian fisik dan materi dan penyakit

Posting Komentar